Demo Site

Tuesday, October 9, 2012

Mengajarkan Anak Bersedekah



  Pada dasarnya manusia adalah makhluk sosial dimana kita semua saling membutuhkan satu sama lain, tidak peduli dia kaya atau miskin. Manusia yang mempunyai jiwa sosial yang tinggi akan disukai oleh banyak orang dan hubungan sosialnya dengan orang lain juga bisa terjalin dengan mudah.
Sebaliknya, orang yang mempunyai jiwa sosial yang rendah jarang disukai oleh orang lain, dan hubungan sosialnya dengan orang lain akan semakin sulit.

  Maka dari itu sudah selayaknya anda sebagai orang tua mengajari anak anda agar kelak jika dewasa dia akan menjadi orang yang mempunyai jiwa sosial yang tinggi sehingga kehidupan anak anda bisa berjalan dengan baik dan lancar.

  Anda bisa mengajarkan sifat berbagi kepada anak, misalnya dengan memberi sedekah ke fakir miskin, membagi mainan ke panti asuhan, atau bahkan mulai dari hal yang terkecil yaitu dengan meminjamkan mainan ke temannya.

  Bila anda sudah berusaha untuk mengajari anak untuk sedekah, namun dia masih tetap menjadi anak yang pelit berarti ada yang salah dengan cara anda. Bila anda masih mengalami kesulitan cobalah untuk membaca tips di bawah ini dan menerapkannya kemudian.

1. Berilah contoh yang baik
  Anak-anak mempunyai kebiasaan suka mengamati dan meniru perbuatan orang tuanya. Bila anda tidak pernah bersedekah maka anak anda juga akan sulit untuk bersedekah karena tidak pernah melihat anda bersedekah. Jika ingin anak anda bersedekah maka berilah contoh yang baik dengan memberi sedekah.

2. Ceritakan kisah tentang orang yang suka bersedekah
  Anda bisa memberi cerita mengenai seseorang yang selalu mendapatkan pertolongan Tuhan karena mempunyai kebiasaan sedekah. Dengan kisah-kisah yang akan anda ceritakan itu anak anda akan merasa tertarik untuk melakukan sedekah sebagaimana isi dari kisah cerita itu.

3. Buatlah program yang menarik mengenai sedekah
  Anda bisa membuat program keluarga yang bisa anda lakukan satu minggu sekali atau satu bulan sekali. Anda bisa pergi bersama ke suatu tempat bersama anak, lalu melakukan sedekah di tempat tersebut. Misalnya di panti asuhan, masjid, panti jompo dan lain-lain. Dengan begitu jiwa sosial anak anda akan mengalami peningkatan begitu pula dengan kepekaan sosialnya.

4.Beri motivasi
  Anda bisa memberi motivasi anak bila dia sudah mulai tertarik untuk memberi sedekah. Misalnya dengan mengingatkan anak yang sudah berjanji untuk memberi sedekah.

1 comments:

Unknown said...

Artikelnya bagus 
les private

Post a Comment